manfaat shalat secara medis
Assalamualaikum wr.wb
met ber blogger ria buat para senior blogger ku semua
mau berbagi artikel neh semoga bermanfaat buat kita semua
Rasulullah SAW bersabda: "Barangsiapa menghadap Allah (meninggal dunia), sedangkan ia biasa melalaikan Shalatnya, maka Allah tidak mempedulikan sedikitpun perbuatan baiknya (yang telah ia kerjakan tersebut)". (HR. Tabrani)
nah, mau gak kita dipeduliin sama Allah? mau kan pastinya? kalo kita mau dipeduliin sama Allah, yuk timbal balik. kita peduli juga dong sama Allah, jangan egois. ya kan? hehe
gimana sih cara kita mau peduli sama Allah? ya Shalat dong! udah gitu kan, secara medis (kesehatan) gerakan-gerakan Shalat itu bagus buat kesehatan fisik kita lho! mau tau? bacanya pelan-pelan aja ya, biar bisa dipahamin banget. kalo gak, rugi deh. hehe
Pernahkah terpikirkan oleh kita manfaat masing-masing gerakan Shalat?
1. TAKBIRATUL IHRAM
- Postur: berdiri tegak, mengangkat kedua tangan sejajar telinga, lalu melipatnya di depan perut atau dada bagian bawah.
- Manfaat: Gerakan ini melancarkan aliran darah, getah bening (limfe) dan kekuatan otot lengan. Posisi jantung di bawah otak memungkinkan darah mengalir lancar ke seluruh tubuh. Saat mengangkat kedua tangan, otot bahu meregang sehingga aliran darah kaya oksigen menjadi lancar. Kemudian kedua tangan didekapkan di depan perut atau dada bagian bawah. Sikap ini menghindarkan dari berbagai gangguan persendian, khususnya pada tubuh bagian atas.
2. RUKUK
- Postur: Rukuk yang sempurna ditandai tulang belakang yang lurus sehingga bila diletakkan segelas air di atas punggung tersebut tak akan tumpah. Posisi kepala lurus dengan tulang belakang.
- Manfaat: Postur ini menjaga kesempurnaan posisi dan fungsi tulang belakang sebagai penyangga tubuh dan pusat syaraf. Posisi jantung sejajar dengan otak, maka aliran darah maksimal pada tubuh bagian tengah. Tangan yang bertumpu di lutut berfungsi relaksasi bagi otot-otot bahu hingga ke bawah. Selain itu, rukuk adalah latihan kemih untuk mencegah gangguan prostat.
3. I'TIDAL
- Postur: Bangun dari rukuk, tubuh kembali tegak setelah, mengangkat kedua tangan setinggi telinga.
- Manfaat: I'tidal adalah variasi postur setelah rukuk dan sebelum sujud. Gerak berdiri bungkuk berdiri sujud merupakan latihan pencernaan yang baik. Organ organ pencernaan di dalam perut mengalami pemijatan dan pelonggaran secara bergantian. Efeknya, pencernaan menjadi lebih lancar.
4. DUDUK
- Postur: Duduk ada dua macam, yaitu tahiyyat awal dan tahiyyat akhir.
Perbedaan terletak pada posisi telapak kaki.
- Manfaat: Saat tahiyyat awal, kita bertumpu pada pangkal paha yang terhubung dengan syaraf nervus Ischiadius. Posisi ini menghindarkan nyeri pada pangkal paha yang sering menyebabkan penderitanya tak mampu berjalan.
- Sedangkan manfaat duduk tahiyyat akhir sangat baik bagi pria sebab tumit menekan aliran kandung kemih (urethra), kelenjar kelamin pria (prostata) dan saluran vas deferens. Jika dilakukan dengan benar, postur inii mencegah impotensi.
Variasi posisi telapak kaki pada tahiyyat awal dan tahiyyat akhir menyebabkan seluruh otot tungkai turut meregang dan kemudian relaks kembali. Gerak dan tekanan harmonis inilah yang menjaga kelenturan dan kekuatan organ-organ gerak kita.
5. SALAM
- Postur: Memutar kepala ke kanan dan ke kiri secara maksimal.
- Manfaat: Relaksasi otot sekitar leher dan kepala menyempurnakan aliran darah di kepala. Gerakan ini mencegah sakit kepala dan menjaga kekencangan kulit wajah.
nah, sekarang tinggal sujud nih. maaf ya saya bahasnya paling akhir soalnya sujud pembahasannya banyak banget.
eiya, bacanya pelan pelan aja. kalo udah males, di close aja message ini, nanti kalo pikiran udah fresh, bisa dilanjut. maksudnya, biar paham gitu, hehe.
6. SUJUD
Tau nggak kalo beberapa ilmuwan nyatain kalo ada sebagian urat saraf yang gak bisa dimasukkin darah? padahal tiap inchinya otak kan PERLU dimasukkin darah kan? Waduh, gimana nih biar si-urat-saraf-yang-ada-dalam-otak ini bisa dimasukkin darah?
Darah tidak akan memasuki urat saraf di dalam otak tersebut MELAINKAN ketika seseorang tersebut bersembahyang yaitu ketika SUJUD. Urat tersebut memerlukan darah untuk beberapa saat tertentu saja. Ini artinya darah akan memasuki bagian urat tersebut mengikut kadar shalat lima waktu yang diwajibkan oleh Islam. Begitulah keagungan ciptaan Allah.
PACU KECERDASAN juga lho!
Gerakan sujud dalam salat tergolong unik. Falsafahnya adalah manusia menundukkan diri serendah-rendahnya, bahkan lebih rendah dari pantatnya sendiri (boleh ketawa, hahaha). Dari sudut pandang ilmu psikoneuroimunologi (ilmu mengenai kekebalan tubuh dari sudut pandang psikologis) yang didalami Prof Sholeh, Gerakan ini mengantar manusia pada derajat setinggi-tingginya.
Lah, kok kenapa bisa deh?
Dengan melakukan gerakan sujud secara rutin, pembuluh darah di otak terlatih untuk menerima banyak pasokan darah. Pada saat sujud, posisi jantung berada di atas kepala yang memungkinkan darah mengalir maksimal ke otak. Itu artinya, otak mendapatkan pasokan darah kaya oksigen yang memacu kerja sel-selnya. Dengan kata lain, sujud yang tu'maninah dan kontinyu dapat memacu kecerdasan.
Risetnya telah mendapat pengakuan dari Harvard Universitry, AS. Bahkan seorang dokter berkebangsaan Amerika yang tak dikenalnya menyatakan masuk Islam setelah diam-diam melakukan riset pengembangan khusus mengenai gerakan sujud.
bisa MEMPERINDAH POSTUR juga, nih buat yang kaum Hawa, haha.
Gerakan-gerakan dalam salat mirip yoga. Intinya untuk melenturkan tubuh dan melancarkan peredaran darah. Keunggulan salat dibandingkan gerakan lainnya adalah salat menggerakan anggota tubuh lebih banyak, termasuk jari kaki dan tangan. Sujud adalah latihan kekuatan untuk otot tertentu, termasuk otot dada.
Saat sujud, beban tubuh bagian atas ditumpukan pada lengan hingga telapak tangan. Saat inilah kontraksi terjadi pada otot dada, bagian tubuh yang menjadi kebanggaan wanita. Ini juga dapat memperbaiki fungsi kelenjar air susu di dalamnya.
MEMUDAHKAN PERSALINAN
Masih dalam pose sujud, manfaat lain bisa dinikmati kaum hawa. Saat pinggul dan pinggang terangkat melampaui kepala dan dada, otot-otot perut (rectus abdominis dan obliquus abdominis externuus) berkontraksi penuh. Kondisi ini melatih organ di sekitar perut untuk mengejan lebih dalam dan lama. Ini menguntungkan wanita karena dalam persalinan dibutuhkan pernapasan yang baik dan kemampuan mengejan yang mencukupi. Bila, otot perut telah berkembang menjadi lebih besar dan kuat, maka secara alami ia justru lebih elastis. Kebiasaan sujud menyebabkan tubuh dapat mengembalikan serta mempertahankan
organ-organ perut pada tempatnya kembali (fiksasi).
Nah, masih mau shalatnya bolong bolong? masih mau bilang "ntar aja deh shalatnya" atau "males ah"? inget lho, Rasulullullah SAW pernah bilang jangan nunda pekerjaan apa yang bisa kita lakuin sekarang. Udah gitukan banyak manfaatnya pula!
NB: Maaf ya, bukannya saya sok ceramah, saya cuma ngasih tau apa yang saya ketahui. Maaf kalo ada salah salah kata ya!
Wassalamualaikum wr.wb
waaaah,,top margotop,,,dah,..^^.,,, mulai sekrg ane gak akan bolong2 lagi,,, weeekkk,,, tahnks ya sob postingan mantep ni,,^^...happy blogging yah :)
alhamdulillah ......
ternyata postingan ini walau hasil KOPAS tapi ada manfaat nya juga buat kita semua
thnk'z juga dah mo koment dan jadi pembaca setia ... xixixixixi
oia ma'af sebelum nya adhi lancang masang link sobat tanpa kompirmasi :)
heu ...
mantab bro ....
jangan ngerendah gitu
y walau hasil KOPAS tapi bermakna ...
yang penting niat nya sahare artikel ini (-_-)
huhuhu
mantab and lanjutkan ...