Hal terunik saat berkendara di Indonesia yang wajib diwaspadai !

met pagi gan ..., gimana neh kabar nya ???, oia tumben yah blogger lama error nya ... :(
karena jujur .... 1 hari ajah nggak Nge-Blog sya ngerasa ada yang kurang gan
....., heheh kayak abis makan nggak ngerokok , atau kalau bahsa anak muda nya '' pacaran tanpa ciuman '' xixixixii
tapi sukur alhamdulillah pagi ini lancar kembali, dan tanpa buang waktu lagi sya langsung memperbaiki dan meracik themplate blog sya ini yang acak acakan.
dan tidak ketinggalan pula langsung berkelana mencari artikel tuk di share deh ....

okelah kalau begitu , mari kita simak artikel yang mo di share pagi ini dan langsung ajah kita ke TKP !!!

1. bertemu konvoi fans sepakbola

Sepak bola memang mengasyikan, tapi nggak dengan fans sepak bola di tanah air. Khususnya di daerah ibukota kerap mereka berlaku agresif dan destruktif. Nah ketibang ente jadi korban perbuatan anarkhis mereka ada baiknya kita waspada terlebih dahulu gan.



** Tips **

-Ketika berada sejalur dengan konvoi (sebelum pertandingan) acuhkan mereka dan nggak usah pedulikan keberadaan mereka. Karena menuju stadion sepak bola mereka umumnya masih kalem.

-Memang mereka seolah mengancam, apalagi dengan sorot mata dan teriakan mereka. Tapi jika kita terlihat panik atau takut bukan tidak mungkin akan menjadi bahan ejekan mereka. Keep cool aja

-Jika membawa boncengan, terutama wanita, ketibang jadi bahan godaan pelecehan seksual dan olok olokan mending jaga jarak dengan konvoi tersebut. Jika memungkinkan, susul iring iringan konvoi atau jika tidak mending jaga jarak di belakang.

** Trik **

-Lebih baik menghindari konvoi sebelum apalagi sesudah pertandingan. Gimana caranya? Gampang! baca saja tabloid olah raga dan kita akan tahu jadwal pertandingan. Nah jika sudah tahu, kita bisa prediksi rute yang mereka ambil. Supaya lebih aman, hindari rute tersebut. Waktu tidak bisa dijadikan patokan,

-Jika perilaku mereka mulai menunjukan gejala agresif, sebaiknya ambil rute alternatif atau jalan tikus. Setidaknya itu menghindarkan kita dari hal yang tidak diinginkan.

-Waspadai konvoi pasca pertandingan. Karena hampir dipastikan mereka lebih emosional dan agresif. Jangan sampai berada di tengah tengah konvoi. Jika terpaksa, jaga jarak sejauh mungkin dan ambil lajur kiri agar anda bisa masuk ke gang seandainya terjadi rusuh!

2. Berkendara diantara ormas agama

Konvoi kendaraan Ormas agama sebenarnya bukan masalah, namun bisa jadi masalah bagi biker jika bertemu mereka di waktu yang tidak tepat. Namun ada baiknya bila ente mengetahui langkah langkah berikut agar terhindar dari gangguan perjalanan.



** Tips **

-Ada dua tipe konvoi ormas agama. Agresif dan biasa. Bisa dibilang yang agresif ya FP* sedangkan ormas agama lainya ya tidak agresif alias biasa saja. Dan berkendara diantara mereka tentunya berbeda beda.

-Jika bertemu konvoi ormas yang agresif alias FP* sebaiknya hindari mereka, karena kita tidak tahu kapan akan terjadi keributan. Umumnya konvoi kelompok ini terlihat dari penggunaan penutup wajah dan tongkat yang mereka bawa. Daripada jadi korban atau serangan salah sasaran cari rute lain aja. Oh ya konvoi mereka tidak terlalu besar.

-Konvoi ormas lainya adalah yang non agresif. Meski pesertanya sama2 tidak menggunkan helm, mereka tidak membawa senjata dan banyak wanita dan anak kecil ikut serta. Tenang mereka nggak agresif kok

** Trik **

-Konvoi ormas agama non FP* biasanya terjadi malam hari dan beraitan dengan acara-perayaan keagamaan. Konon kita tidak kesulitan mengetahui lokasi meeting poin mereka dan kapan acara mereka. Karena mereka telah mengumumkan lewat spanduk beberapa hari sebelumnya.

-Umumnya konvoi terjadi dalam gelombang besar. Mereka tidak mempedulikan rambu lalu lintas. Tetapi gelombang mereka biasanya terjadi pukul 6-8 malam, dan pembubaran pukul 10-12 malam. Patut diingat mereka tidak mempedulikan rambu, jadi jika memotong arah harus ekstra waspada.

-Ada baiknya tetap meenjauhi rute meeting poin mereka. Menutup jalan merupakan hal biasa dan kemacetan sebagai akibat pasti. Jadi hindari rute dan daerah meeting poin mereka jika nggak mau kena macet!

3. Menghadapi Penyebrang Jalan Sembarangan

Nyebarang di tol sembarangan, nyebrang di sirkuit sentul sembarangan (ane alamin sendiri) aja sering, apalagi nyebrang di jalan umum sembarangan itumah biasa. Percaya atau enggak kejadian ini sering mengakibatkan kecelakaan jangankan pengendara motor pengendara mobil aja sering jadi korban. Efeknya? Warga dan massa di sekitar pasti menyalahkan ente! Meski mutlak adalah kesalahan mereka tetapi itulah jakarta, hukum rimbalah yang berlaku. Nah untuk mengantisipasinya sebaiknya kita mempelajari gerak gerik penyebrang jalan sembarangan ini terlebih dahulu.




** Tips **

-Penyebrang Pria : Umumnya penyebrang jalan pria lebih awas. Mereka konon melihat arah kendaraan dari jauh. Mereka maju terus jika dirasa memungkinkan dan berhenti di marka jalan jika arus kendaraan terlalu padat. Ingat, penyebrang pria sering kali nekat berlari jika sudah berada di jalur pinggir atau sebaliknya.

-Penyebrang Wanita : Mereka sering kali ragu. Tetapi ketika arus terlalu padat atau melihat kendaraan yang mendekat mereka cenderung diam atau justru mundur bila masih di pinggir jalan. Ketika mereka di tengah sifat ragu mereka akan menunjukan “gesture” maju tidak mundur tidak. Tetapi jarang sekali mereka nekat maju/berlari

-Penyebrang anak : Ini paling berbahaya, Mereka cenderung berpikir mereka adalah Usain Bolt. Mereka akan nekat lari terus maju tidak pandang bulu. Jika bergerombol mereka akan mengikuti yang paling depan. Waspada ukuran mereka yang kecil sulit terlihat dari jauh.

[kalo penyebrang maho gak ada gan ]



** Trik **

-Jika ente menghadapi penyebrang sembarangan pria, Gunakan lampu flash, klakson. Umumnya mereka akan statis di posisi tapi kalaupun reflek mereka akan maju. Arahkan kendaraan ke sisi kiri.

-Jika penyebrang sembarangan adalah perempuan, mereka cenderung kurang awas dan reflek mereka adalah ragu-ragu. “gesture” kebingungan adalah ciri khas. Tetapi kecenderungan mereka adalah diam atau mundur. Arahkan kendaraan lewat sisi kanan. Nyalakan flash light dan klakson.

-Menghadapi penyebrang anak anak paling sulit. Jika memungkinkan kurangi kecepatan anda (lihat spion juga) sambil menyalakan lampu flash, klakson dan geber geber gas. Umumnya mereka akan diam sebelum menyebrang tetapi jika salah satu dari mereka nekat lari, kecenderungan yang lain akan mengikutinya. Ambil lajur kiri, pasalnya mereka pantang mundur atau bahkan diam di tempat!

4. Bertemu Konvoi Superbike




Jumlah superbike alias moge sport berkapasitas 600cc ke atas semakin hari semakin banyak. Penampakan mereka tidak hanya di akhir pekan namun juga di hari kerja. Kebanyakan mereka jarang muncul sendirian namun secara berkelompok sekitar 2-6 motor. Nah biar anda merasa nyaman berlalu lintas bersama mereka ini ada sedikit tips ketika bertemu konvoi Superbike.

** Tips **

-Superbike kendati berkapasitas besar tetapi mereka tak ubahnya motor biasa, mereka juga sering meliuk liuk diantara kemacetan. Keberadaan superbike yang sering jadi tontonan kadan memudahkan mereka karena diberi jalan oleh mobil, motor ikuti saja lumayan!

-Knalpot superbike kebanyakan menganut sistem undertail, nah jangan sekali-sekali berada tepat dibelakangnya, karena hembusan asapnya akan mengarah ke muka anda, kecuali anda memakai helm full face.

-Jangan terprofokasi dengan raungan knalpot mereka. Karena sesungguhnya raungan knalpot mereka bukan untuk mengintimidasi kendaraan lain tetapi memang begitulah suara motor mereka

** Trik **

-Ketika lampu hijau umumnya para pengendara superbike akan membuka habis gas, bukan untuk show off tapi agar udara masuk ke radiator menghindari overheat dan mengurangi panas.

-Ketika ente berada di depan konvoi superbike tetaplah di jalur ente. Mereka pastinya akan mendahului ente Tetapi mereka tidak akan mengelakson atau menggeber gas untuk meminta jalan, tanpa tudung eling-eling mereka akan menyusul lewat kanan-kiri anda, tetap di jalur dan nikmati hebusan anginya

-Umumnya pengendara Superbike sudah kenyang asam garam mengendarai motor kecil dan bebek . Biasanya teknik mengendara mereka cukup baik. Perhatikan gerak tubuh mereka, bisa dicontoh dan cukup terbukti effektif kok!

* sumber*